Renungan TAHUN BARU: Hidup Dalam Ketenangan!


Baca:  Mazmur 62:1-13

"Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku."  Mazmur 62:6










Hari ini adalah awal kaki kita menapaki hari baru di tahun yang baru.  Sejuta angan dan harapan ada di benak setiap orang.  Banyak prediksi bahwa hari-hari ke depan tidak semakin mudah, sebaliknya semakin sulit, banyak ujian dan tantangan yang menghadang.

     Sebagai orang percaya kita harus tetap tenang.  Ketenangan bukanlah sebuah keadaan melainkan sebuah keputusan.  Artinya seburuk apa pun situasi yang ada dan membuat hati tidak tenang kita dapat memutuskan agar tetap tenang.  Mengapa kita harus tetap tenang dalam menjalani hari-hari yang sulit?  Karena kita mempunyai Tuhan yang tidak pernah meninggalkan kita dan pertolonganNya selalu tepat pada waktunya.  Daud berkata,  "Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti."  (Mazmur 46:2).  Jadi tidak ada alasan untuk tidak tenang.

     Hari-hari ini dunia sudah semakin kehilangan ketenanganan.  Orang yang kaya gelisah dan tidak tenang hidupnya karena memikirkan bagaimana cara menyimpan uang dan hartanya secara aman.  Sebaliknya orang miskin juga tidak bisa tenang karena hari-harinya dipenuhi oleh rasa kuatir bagaimana memenuhi kebutuhan hidupnya.  Kunci untuk hidup tenang adalah memiliki penyerahan diri penuh kepada Tuhan.  Dalam Yesaya 30:15 dikatakan,  "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu."  (Yesaya 30:15).  Ternyata ketenangan dalam diri seseorang mendatangkan kekuatan yang luar biasa!  Orang yang tenang dapat kuat menghadapi persoalan apa pun.  Sebaliknya orang yang tidak tenang, pikirannya akan cenderung menuju ke arah negatif.  Banyak keputusan-keputusan yang salah atau keliru kita buat ketika kondisi hati kita sedang tidak tenang.

     "Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa."  (1 Petrus 4:7b).  Bila kita tenang kita bisa berdoa dan banyak persoalan yang dapat kita selesaikan ketika kita berdoa.  Sungguh,  "Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatkanku."  (Mazmur 62:2).  Artinya, ketenangan hanya kita dapatkan ketika kita hidup dan tinggal dekat Tuhan.

Mari kita jalani hari-hari di tahun 2017 ini dengan penuh penyerahan diri kepada Tuhan, sehingga kita tetap tenang di segala situasi!
"JC-Kok Blog" Mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2017


Mazmur 62
62:1Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Daud. (62-2) Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku.
62:2(62-3) Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.
62:3(62-4) Berapa lamakah kamu hendak menyerbu seseorang, hendak meremukkan dia, hai kamu sekalian, seperti terhadap dinding yang miring, terhadap tembok yang hendak roboh?
62:4(62-5) Mereka hanya bermaksud menghempaskan dia dari kedudukannya yang tinggi; mereka suka kepada dusta; dengan mulutnya mereka memberkati, tetapi dalam hatinya mereka mengutuki. Sela
62:5(62-6) Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku.
62:6(62-7) Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.
62:7(62-8) Pada Allah ada keselamatanku dan kemuliaanku; gunung batu kekuatanku, tempat perlindunganku ialah Allah.
62:8(62-9) Percayalah kepada-Nya setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya; Allah ialah tempat perlindungan kita. Sela
62:9(62-10) Hanya angin saja orang-orang yang hina, suatu dusta saja orang-orang yang mulia. Pada neraca mereka naik ke atas, mereka sekalian lebih ringan dari pada angin.
62:10(62-11) Janganlah percaya kepada pemerasan, janganlah menaruh harap yang sia-sia kepada perampasan; apabila harta makin bertambah, janganlah hatimu melekat padanya.
62:11(62-12) Satu kali Allah berfirman, dua hal yang aku dengar: bahwa kuasa dari Allah asalnya,
62:12(62-13) dan dari pada-Mu juga kasih setia, ya Tuhan; sebab Engkau membalas setiap orang menurut perbuatannya.